- Desain, menutupi seluruh anggota badan, mulai dari leher, tangan hingga pergelangan tangan, dan sampai pinggul. Tujuannya adalah seluruh anggota badan dapat terlindung saat terlibat dalam kecelakaan dan menjaga kondisi badan dari terpaan angin saat perjalanan. Apabila kondisi badan dapat dipertahankan selalu fit, maka proses berkendara akan berjalan dengan baik. Selain itu hindari jaket dengan banyak tali-temali. Hal ini untuk mencegah jaket tersangkut ke pengguna jalan yang lain.
- Ukuran jaket, yang digunakan adalah yang sesuai ukuran badan atau fit, tidak “gombrong” atau terlalu sempit. Ukuran yang fit akan membantu kelincahan dan mengurangi hambatan angin.
- Warna jaket, gunakan warna cerah, bila memungkinkan berikan warna fluorescent sehingga lebih terlihat saat dijalan terutama saat gelap.
- Bahan jaket, untuk berkendara pada siang hari, gunakan material jaket yang tidak terlalu tebal dan mempunyai ventilasi dibagian belakang sehingga penggunaan jaket menjadi lebih nyaman. Dan sebaliknya gunakan jaket yang lebih tebal dan hangat untuk perjalanan di malam hari.
- Sistem pengikat, gunakan model dengan risluiting dan tertutup lagi dengan kain menggunakan kancing. Hal ini untuk mencegah angin menyelusup masuk ke dalam dada. Untuk pengikat di pergelangan tangan gunakan dengan model kancing yang kuat atau berperekat (velcro), jangan menggunakan type “kolor” Hal ini bertujuan pada saat kita terjatuh,jaket tetap pada pergelangan tangan dan tidak bergeser hingga ke siku tangan, sehingga fungsi untuk melindungi tangan menjadi tidak ada, karena mudah tergeser tersebut.
- Pelindung tambahan, akan lebih baik lagi bila kita menggunakan jaket dengan pada perlindungan tambahan pada siku dan bahu, karena kedua bagian tersebut sangat rentan terhadap benturan.
- Jaket Kulit, Jaket kulit sangat cocok untuk dikenakan baik cuaca panas maupun dingin, baik siang atau malam. Sifat jaket kulit selain kuat dan tidak tembus angin, juga memiliki daya serap keringat yang baik. Selain nyaman dan cocok untuk segala cuaca, kelebihan jaket kulit adalah mampu meminimalisir dan memberikan perlindungan bagi tubuh dari luka akibat kecelakaan. Kelebihan lainnya, tipikal baju motor dan baju balap dari jaket ini yang tidak ketinggalan jaman. Namun jaket kulit juga punya kelemahan. Karena terbuat dari kulit, maka model jaket ini cepat pula menimbulkan bau yang tidak sedap. Jaket ini banyak yang dijadikan sebagai jaket club motor. Jadi jaket kulit dapat dipilih sebagai “baju balap atau jaket balap” anda.
- JAKET SINTETIK, Jaket ini terbuat dari perpaduan kulit dan bahan lubrikan. Kelebihannya hampir sama dengan jaket kulit, hanya saja jaket ini tidak cocok untuk digunakan di siang hari, terutama saat matahari terik. Bahan sintetik tidak memiliki daya serap keringat. Di sisi lain, jaket sintetik relatif mudah dibersihkan dan baik dikenakan pada malam hari. Ada alternatif lain untuk gaya dengan jaket springfield.
- JAKET BALAP, Baju jaket atau jaket balap dari rain coats memiliki sifat kedap air, sangat cocok dikenakan jika hujan maupun di udara dingin. Selain melindungi tubuh dari siraman air, bahan parasut mudah dibersikan dan tidak menimbulkan bau. Jika anda sering mengetes kendaraan dari bengkel, jenis ini bisa dijadikan sebagai baju bengkel di kala musim hujan.
- JAKET JEANS/DENIM, Jaket jeans atau denim, juga baik dikenakan pada siang hari (tidak terlalu terik) maupun malam hari. Memiliki tekstur rajutan yang tebal mampu mengurangi terpaan angin ke tubuh. Meski daya serap keringat lumayan baik, tapi lama kering bila terkena hujan.
Bila memaksa naik motor dengan mengenakan jaket ini saat hujan, maka badan terasa berat. Karena jenis bahan baju motor dan baju balap jaket ini dapat menyerap air cukup banyak. Jaket jenis ini lumayan juga digunakan sebagai jaket club.
Referensi :
http://www.untukku.com/
http://faktabukanopini.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar