Jumat, 05 Desember 2014

Meneladani Tidur Rasulullah SAW

  • Mengunci pintu, mematikan api, dan lampu sebelum tidur. Jabir bin Abdillah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Matikanlahlamu ketika kalian tidur, dan kuncilah pintu.” Hadist riwayat Bukhori, No. 6269.
  • Berwudhu sebelum tidur. Al-Bara’ bin Azib meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Jika Engkau datang ke tempat tidurmu, maka berwudhulah seperti wudhumu untuk sholat.” Hadist Bukhori, No. 247.
  • Mengibaskan alas tidur sebelum digunakan. Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Apabila salah seorang di antara kamu pergi ke tempat tidurnya, maka hendaklah ia mengibasi alas tidurnya dengan bagian dalam kain sarungnya. Karena ia tidak mengetahui apa yang ia tinggalkan di sana.” Hadist riwayat Bukhori, No. 6320.
  • Tidur pada sisi sebelah kanan dan meletakkan pipi di atas tangan kanan.  Al-Barra bin Azib meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Jika engkau datang ke tempat tidurmu, maka berwudhulah seperti wudhumu untuk sholat, kemudian berbaringlah pada sisi sebelah kananmu.” Hadist riwayat Bukhori, No. 247.
  • Sebelum tidur, membaca beberapa ayat al-Qur’an.
  • Membaca ayat Kursi. Di dalam hadist yang mengisahkan tentang Abu Hurairah dengan pencuri harta zakat. Disebutkan bahwa Abu Hurairah bertekad melaporkan pencuri itu kepada Nabi SAW, tiba-tiba ia berkata,”Biarkanlah aku mengajarimu beberapa kalimat yang dengan itu Allah akan memberimu manfaat.” “Apa itu?” Ujar Abu Hurairah. Pencuri itu menjawab,”Apabila engkau pergi ke tempat tidur, maka bacalah ayat Kursi sampai akhir ayat. Sesungguhnya engkau akan senantiasa mendapat penjagaan dari Allah dan setan tidak akan mendekatimu sampai pagi. Kemudian, kata Abu Hurairah,”Aku pun melepaskannya.” Keesokan harinya, Rasulullah SAW bertanya kepadaku,”Apa yang dilakukan oleh tawananmu semalam?”Aku menjawab,”Wahai, Rasulullah, dia mengaku bahwa dirinya akan mengajariku beberapa kalimat yang dengan itu Allah akan memberiku manfaat.” “Apa itu?” Tanya Beliau. Aku menjawab,”Dia mengatakan kepadaku:”Apabila engkau pergi ke tempat tidur, maka bacalah ayat kursi dari awal hingga akhir ayat.” Lalu, dia juga mengatakan kepadakku,”Engkau akan senantiasa mendapat penjagaan dari Allah, dan setan tidak akan mendekatimu sampai pagi.” Nabi SAW lalu bersabda,”Ingatlah, sesungguhnyadia telah berkata jujur kepadamu padahal dia pembohong. Tahukah engkau siapa yang engkau ajak bicara sejak tiga malam, hai Abu Hurairah? “Tidak.” Jawabnya. “Itu adalah setan.” Sabda Beliau. Hadist riwayat Bukhori.
  • Membaca surat al-Ikhlas dan Mu’awwidzatain lalu meniupkannya. Aisyah meriwayatkan bahwa Nabi SAW ketika pergi ke tempat tidurnya setiap malam, maka Beliau menggabungkan kedua telapak tangannya, lalu meniupkan dan membaca “Qul huwallahu ahad’, Qul a’uudzu bi rabbil falaq’, dan Qul a’uudzu bi rabbin naas’. Kemudian beliau mengusap bagian tubuhnya yang terjangkau dengan kedua telapak tangannya. Beliau memulai dari atas kepala, wajah dan bagian depan tubuhnya. Beliau melakukan hal itu sebanyak tiga kali.”
  • Membaca surat al-Kafirun. Farwah bin Naufal meriwayatkan dari ayahnya bahwasanya Nabi SAW bersabda,”Bacalah Qul yaa ayyuhal kaafirun, kemudian tidurlah pada akhirnya. Karena sesungguhnya itu adalah pembebas dari syirik.”
  • Membaca dua ayat terakhir dari surat al-Baqarah. Abu Mas’ud al-aBadri mengatakan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Dua ayat dari surat al-Baqarah, barangsiapa yang membacanya pada suatu malam, maka keduanya cukup baginya.” Hadist riwayat Bukhori, No. 4008.
  • Membaca doa. Hudzaifah bin Yaman mengabarkan bahwa ketika Rasulullah SAW pergi ke tempat tidurnya, maka beliau membaca,”Dengan nama-Mu, Ya, Allah, aku mati dan hidup.” Hadist riwayat Ahmad.
  • Ketika bermimpi. Abu Qatadah meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda,”Mimpi yang baik berasal dari Allah sedangkan mimpi yang buruk berasal dari setan. Apabila salah seorang di antara kamu melihat mimpi yang menakutkan, maka hendaklah ia meludah ke sebelah kirinya dan hendaklah ia memohon perlindungan kepada Allah dari keburukannya. Sesungguhnya hal itu tidak akan membahayakannya.” Hadist riwayat Bukhari, No. 3292.
  • Membaca doa ketika bangun tidur. Hudzaifah bin Yaman mengatakan bahwa Rasulullah SAW ketika pergi ke tempat tidurnya beliau membaca,”Dengan nama-Mu aku mati dan hidup’. Dan ketika bangun tidur, beliau membaca,”Segala puji bagi Allah yang telah menghidupkan kita setelah mematikan kita dan kepada-Nya lah kebangkita kita. Hadist riwayat Bukhari, No. 6312.
sumber: http://pmarrisalah.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar